BAKING SODA UNTUK GOSOK GIGI

“Seperti yang kita ketahui sebelumnya, dari sudut pandang kimia sifat baking soda adalah basa, korosif, dan abrasif. Penggunaan baking sudah untuk membersihkan gigi dalam jangka waktu lama dan berlebihan (melebihi kadar normal) malah akan berdampak buruk bagi kesehatan gigi dan gusi sobat.

Beberapa bahaya penggunaan baking soda yang melebihi kadar dan penggunaan jangka panjang malah akan membuat gigi mudah rapuh dan keropos, karena permukaan gigi terkikis sedikit demi sedikit.”

Berikut adalah hasil pencarian di salah satu laman internet dengan kata kunci “baking soda untuk gosok gigi”.

Wuiiiih.. ngeri ya.. bahaya banget tuh kayaknya gosok gigi dengan baking soda.. tatuuuuut..

Mungkin kalo setahun yang lalu saya baca artikel tsb, komentar saya kurang lebih sama kayak di atas.

Baking soda kan bahan kimia. Bisa membersihkan karat. Nanti kalo gigi jadi keropos dan email jadi terkikis gimana?

Tenang sodara-sodara...
Saya bisa pastikan bahwa statement di atas itu ngga bener.

1. Baking soda tidak korosif apalagi abrasif. Justru sebaliknya, baking soda itu sifatnya basa dan bisa menetralkan zat yang sifatnya asam menjadi non irritan, tidak korosif dan abrasif. Wong baking soda itu bisa membersihkan karat, cem mana pulak dia disebut korosif?

2. Baking soda tidak membuat gigi jadi rapuh dan terkikis. Ini sudah saya bisa buktikan sendiri. Dulu ada salah satu gigi saya yang dulu suka terasa ngilu. Jangankan kena makanan atau minuman dingin, kena angin aja ngilu. Jadi dulu kalo naik motor nggak berani mangap.. ngiluuuu soalnya. Hahaha..

Sejak rutin gosok gigi menggunakan pasta bs, sekarang gigi saya sudah sehat wal afiat. Tadinya untuk berkumur saat wudhu, atau saat gosok gigi, saya harus menggunakan air hangat.. Duileeeh manja amat.. Lah abisnye pegimane lagi. Soalnya itu kalo udah ngilu langsung tengggg kena ke syaraf. Alhamdulillah sekarang saya bisa kumur-kumur lagi dengan air biasa, dan juga ga takut lagi makan/minum yang dingin-dingin lagi.

Bukan cuma saya, suami juga komentar yang sama. Sejak gosok gigi dengan bs, gigi terasa lebih bersih, lebih kesat, dan rasa ngilu juga hilang.

3. Selain untuk pengganti pasta gigi, saya juga menggunakan baking soda sebagai larutan kumur ketika sakit gigi akibat gigi berlubang. Larutan BS juga saya masukkan ke dalam botol spray dan saya semprotkan ke bagian gigi yang berlubang.

Pada dasarnya rasa sakit pada gigi berlubang diakibatkan oleh makanan yang masuk ke dalam lubang, tidak bisa keluar sehingga membusuk di dalam dan menjadi sarang bakteri, yang notabene tumbuh subur di lingkungan yang asam.

Sementara itu baking soda sifatnya alkali, bisa merubah zat yang sifatnya asam menjadi netral cenderung basa. Sehingga baking soda efektif sekali untuk dimanfaatkan sebagai anti bakteri, anti jamur, anti virus, anti radang, anti infeksi, dll.. Dengan berkumur menggunakan larutan BS, maka bakteri tersebut akan mati dan rasa sakit akan mereda dengan sendirinya.

Tambahan lagi, untuk mengendurkan syaraf atau otot yang tegang ketika sakit gigi, saya juga mengoleskan Magnesium Oil di pipi, rahang, pelipis dan juga kepala. Pernah waktu itu sakitnyooo sampai bikin migrain dan kepala mau pecah rasanya. Alhamdulillah ada BS dan MO. Dynamic duo buat P3K di rumah.

Dan jangan lupa, kalau sudah tidak sakit, segera kunjungi dokter gigi ya untuk menambal gigi yang berlubang.

4. Berkumur-kumur dengan larutan BS juga bisa menghilangkan bau tidak sedap akibat gigi yang rusak, atau karena mengkonsumsi makanan yang berbau menyengat loh.. macam Ati Maung gitu.. orang Sunda pastilah hafal. Hihihi..

Demikian sharing singkat seputar penggunaan BS untuk menjaga kebersihan dan kesehatan rongga mulut.